Disparbud Beri Pelatihan Manajerial bagi Perhotelan

BATAM, IsuKepri.Com — Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Batam memberikan pelatihan manajerial dan pelayanan bagi pelaku usaha perhotelan dan restoran di Kota Batam. Pelatihan dilaksanakan bekerjasama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Kepri di Hotel Pacific, Jodoh selama tiga hari, mulai Rabu-Jumat (13-15/6/2012).

Wakil Walikota Batam, Rudi berharap, kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan kepada pengusaha perhotelan dalam memberikan pelayanan dan manajerial pengelolaan hotel yang baik. Mengingat perhotelan dan restoran merupakan sektor bisnis yang melibatkan dua faktor, pengusaha dan karyawan.

Untuk itu, jajaran manajemen perhotelan dan restoran yang ada di Batam harus memperhatikan hak-hak karyawan dan menjaga hubungan yang baik. Demikian juga dengan karyawan perhotelan dan restoran, juga harus bekerja secara profesional sesuai dengan standar dan aturan perhotelan yang ada.

“Selain itu, hotel dan restoran juga harus mengedepankan pelayanan yang andal kepada wisatawan dan tamu yang datang ke Batam. Karena baik tidaknya pelayanan yang diberikan hotel dan restoran, menggambarkan pelayanan dan citra suatu Kota,” katanya.

Oleh karena itu, Rudi berpesan agar peserta pelatihan Workshop Asesi Manajerial Perhotelan ini dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dan menyerap materi yang diberikan. Sehingga dapat menerapkannya di lingkungan perhotelan dan restoran, terutama kepada para karyawannya.

“Ini agar pelayanan yang diberikan hotel dan restoran yang ada di Batam akan berkesan dan membawa citra yang baik bagi Batam di mata wisatawan dan tamu yang datang ke Kota ini,” jelasnya.

Ketua Pelaksana Workshop Asesi Manajerial Perhotelan, Ahmad Arfa menyatakan, kegiatan ini diikuti ratusan pelaku usaha perhotelan dan restoran yang ada di Batam. Bisnis perhotelan dan restoran di Batam merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan dan memiliki prospek yang baik.

Saat ini terdapat sebanyak 54 Hotel Berbintang yang ada di Kota Batam. Selain itu juga terdapat sebanyak 76 hotel non bintang dan restoran yang jumlahnya mencapai ratusan. Sebagai pemateri, dihadirkan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang disampaikan Dirjen Standarisasi Imam Hidayat, DPD PHRI Pusat Suyatno dan PHRI Provinsi Kepri, Katerina Ng.

“Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan tentang majerial serta pelayanan hotel dan restoran yang professional. Agar wisatawan dan tamu yang berkunjung merasa nyaman dan puas selama di Batam,” katanya. (eki)

iwan

Read Previous

Laksamana Pertama TNI Agus Heryana, Duduki Posisi Danlatamal IV Tanjungpinang

Read Next

Foto Terbaru Twilight Saga Breaking Dawn Part 2