BATAM, IsuKepri.Com — Berdasarkan penghitungan 2011, Pemerintah Kota Batam masih kekurangan sebanyak 2.950 pengawai negeri sipil (PNS). Jumlah kebutuhan PNS di lingkungan Pemko Batam mencapai 8.816 orang dari 5.866 jumlah PNS yang ada saat ini.
Kasubbid Pengadaan dan Mutasi Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Batam, Iskandar menyebutkan, kebutuhan PNS di lingkungan Pemko Batam tersebut meliputi jabatan struktural, guru serta tenaga kesehatan rumah sakit dan puskesmas. Dimana untuk jabatan struktural, dibutuhkan sebanyak 3.643 PNS dari 2.576 PNS yang ada.
Sedangkan untuk guru, dibutuhkan sebanyak 4.158 guru dari 2.438 guru yang ada. Serta untuk tenaga kesehatan rumah sakit dan puskesmas, dibutuhkan 1.015 tenaga kesehatan dari 852 tenaga kesehatan yang ada saat ini.
“Sehingga untuk jabatan struktural masih dibutuhkan 1.067 orang, guru 1720 orang dan tenaga kesehatan 163 orang,” ungkap Iskandar saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (15/8/2012).
Selain itu, Pemko Batam juga membutuhkan pegawai yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Seperti pegawai di bidang penyuluhan pertanian sebanyak 3 orang, penyuluh Keluarga Berencana (KB) 76 orang dan pengawas ketenagakerjaan 22 orang.
“Untuk tenaga penyuluhan KB, akan ditempatkan di 12 Kecamatan dan 64 Kelurahan yang ada di Kota Batam. Semua itu sesuai dengan peraturan MEN PAN (Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara) nomor 26 tahun 2011,” jelasnya.
Menurut Iskandar, untuk tahun 2012 ini, masih belum ada rencana penerimaan PNS baru di lingkungan Pemko batam. Masih menunggu kebijakan pemerintah pusat dalam pengangkatan calon PNS. Pengangkatan PNS kemungkinan dilakukan terhadap 174 honorer kategori I yang 17 diantaranya adalah guru, tenaga kesehatan serta tenaga teknis, pada tahun 2012 ini sudah diangkat menjadi PNS.
“Kita belum buat anjab (analisa jabatan), abk (analisa beban kerja), penghitungan jumlah PNS serta Bezeting. Makanya kemungkinan besar tidak ada membuka lowongan PNS tahun ini. Setelah selesai, nanti baru bisa diputuskan menerima atau tidak,” katanya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Batam, Firmansyah menjelaskan, saat ini terdapat sebanyak 174 honorer kategori I dilingkungan Pemko Batam. Honorer kategori I merupakan tenaga honorer yang digaji APBN atau APBD, sesuai moratorium.
Sedangkan honorer kategori II, ada sebanyak 774 orang. Honorer kategori II merupakan tenaga honorer yang gajinya berasal di luar APBN atau APBD.
“Kemungkinan besar mereka akan dijadikan PNS pada tahun 2013 atau 2014 nanti. Tergantung kebijakan dari pemerintah pusat,” jelasnya. (eki)
