PMII Batam Tentang Pembangunan SPBU di Baloi

Batam, Isukepri.com – Pembangunan SPBU baru di Baloi ditentang PMII Kota Batam. Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Kota Batam ini beranggapan, bahwa pembangunan SPBU dilokasi yang padat seperti dijalan Bunga Raya dapat menganggu jalur lalu lintas.

” Pemberian izin IMB untuk pembangunan SPBU di Baloi harus dikaji ulang oleh Pemko Batam. Dengan dibangunnya SPBU di kawasan padat tersebut akan menganggu pengguna jalan, bukan malah memperlancar ” ujar Bosar kepada Isukepri.com, Senin (10/09).

Bosar menambahkan bahwa pembangunan SPBU seharusnya mampu menumbuhkan ekomoni disekitarnya bukan malah mematikan.

” SPBU yang akan didirikan sangat tidak layak ditinjau dari segi klinis maupun lingkungan hidup. Seharusnya bangunan yang didirikan dikawasan tersebut dapat bersenergis dengan bangunan yang telah ada, bukan malah mematikan usaha yang sudah berjalan, ” ujar Bosar.

Beberapa usaha yang telah berkembang disekitar SPBU yang akan dibangun seperti rumah makan, pusat perbelanjaan serta perhotelan. ” Apabila dikawasan tersebut didirikan SPBU dapat menimbulkan rasa tidak nyaman disebabkan kemacetan, menghirup uap bensin , serta hawatir akan terjadinya kebakaran, ” ujarnya.

Oleh sebab itu, PMII bersama-sama warga akan mengelar demonstrasi untuk menolak pembangunan SPBU tersebut. Minimal Pemko Batam merelokasi lokasi pembangunan SPBU ketempat yang memang lebih layak lagi.

” PMII dan warga akan mengelar aksi nanti, kami berharap Pemko mempertimbangkan kembali IMB SPBU tersebut atau merelokasinya, ” tutupnya. (Slk)

suprapto

Read Previous

Ngenang dan Tanjung Sauh Diusulkan Masuk FTZ

Read Next

Pemkab Natuna Gelontorkan Dana 10 M untuk Angkutan Sekolah