Tanjungpinang, IsuKepri.com – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanjungpinang, AG Dadang HZ mengatakan, sebanyak 100 orang Guru Tidak Tetap (GTT) dilingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang, dalam waktu dekat gajinya akan dibayarkan.
“Untuk 100 guru honor SD, SMP dan SMA, mudah-mudahan dalam waktu dekat dan secepatnya akan dibayar oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang. Tapi sebelumnya guru-guru tersebut harus di data dan di verifikasi ulang, ” kata AG Dadang HZ, Senin (20/5).
Sebelumnya beberapa hari yang lalu, guru GTT yang tak mendapatkan gajinya tersebut tampak sangat sedih dan sebagian besar tak kuasa menahan air matanya, ada yang terduduk lesu di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kota Tanjungpinang.
Kemudian laporan guru-guru tersebut di tanggapi langsung oleh Kadisdikbud Kota Tanjungpinang. Yang sebelumya ada keterlambatan pembayaran gaji mereka.
“Tidak ada kesengajaan pemerintah untuk menunda gaji 100 guru honor tersebut,” kata Dadang.
Kemudian 100 guru yang belum menerima gaji itu, bermula karena status awalnya sebagai guru honor dinas. Lalu, pada 2013 status mereka naik dari honor dinas menjadi honor daerah, lantaran anggarannya sudah disiapkan Pemko.
“Untuk statusnya honor dinas, gaji yang mereka terima perbulan sekitar Rp750.000, maka setelah diverifikasi data mereka maka ditingkatkan sekarang statusnya menjadi honor daerah yaitu gaji pembayaranya sekitar Rp 1.510.000 dan verfikasi ulang data-data mereka hampir selesai yang memakai anggaran APBD Kota Tanjungpinang,” kata AG Dadang HZ. (Rizal)
