IsuKepri.com – Optimalisasi sektor perikanan sebagai pendukung perekonomian Kepulauan Riau perlu ditingkatkan karena ekspor hasil perikanan menjanjikan perolehan devisa Provinsi Kepulauan Riau di masa yang akan datang. Perikanan budidaya di Provinsi ini dapat menjadi salah satu sumber pendapatan yang cukup prosfektif bila digarap dengan serius. Sebagian besar nelayan sudah banyak pengembangan budidaya ikan seperti ikan kerapu, ikan kakap dan juga bawal bintang.
Ikan Bawal bintang adalah salah satu ikan ekonomis yang pemeliharaannya tergolong tidak susah. Bawal bintang merupakan ikan pemakan segala, perenang cepat dengan bentuk tubuh gepeng agak membulat, ekor bercagak dan warna perak keabu-abuan. Beberapa kemudahan dalam pemeliharaannya adalah karena ikan ini mudah beradaptasi dengan pakan buatan, pertumbuhan cepat, tahan terhadap penyakit, padat tebar padat dan teknologi pembenihan bawal bintang yang semakin mudah sehingga ketersediaan akan benih tetap tersedia cukup.
Ikan bawal ini sudah banyak dikembangkan di tengah para pembudidaya ikan di Kecamatan Moro Kabupaten Karimun.
Gubernur Kepulauan Riau, yang diwakili oleh Ibu Hj. Aisyah Muhammad Sani melakukan pemanenan ikan Bawal Bintang dan penebaran benih di Desa Pauh Kecamatan Moro Kabupaten Karimun pada 22 Juni 2013 lalu.
Pemanenan ikan dilakukan pada kelompok Pauh Jaya yang diketuai oleh Bapak Yusman. Adapun total panen ikan Bawal Bintang sebanyak ± 1.500 kg yang dipanen secara bertahap. Pada kesempatan itu juga dilakukan penebaran benih ikan Bawal Bintang sebanyak 2.000 ekor.
