Tanjungpinang. IsuKepri.com – Naiknya tarif angkutan laut jenis ferry, yang dikomitmenkan pihak Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Tanjungpinang, jika tarif tiket ferry sudah naik, maka diminta para pengelola ferry bisa meningkatkan pelayanan kepada penumpang, ternyata tidak menjamin. Malah, pengguna ferry jurusan Dabo Singkep masih rancu dalam pelayanan.
“Padahal, harga tiket ke Dabo Singkep sudah resmi naik dari Rp150.000 menjadi Rp177.000. Tetapi, kami masih menunggu lama,” ujar penumpang ferry jurusan tersebut, Edy, Sabtu (13/7).
Menurutnya, kami yang menunggu ferry tersebut di pelabuhan Sri Bintan Pura, diberi alasan pada pihak ferry bersangkutan bahwa kapal sedang mengisi minyak.
“Naik atau tidaknya tarif ferry, masih tidak ada peningkatan pelayanan, dan itu masih dirasakan hingga saat ini,” katanya kesal. (SAUD MC)
