Tanjungpinang, IsuKepri.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, Asep Nana Suryana mengatakan, janji politik para Calon Legislatif (Caleg) Tanjungpinang dapat menimbulkan kebosanan terhadap masyarakat pemilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014 mendatang. Hal itu juga, membuat masyarakat untuk memilih golongan putih (golput).
Sehingga masyarakat tidak memilih sama sekali pada Pemilu mendatang, kerana bosan akan hal janji – janji politik tersebut, ujar Asep, Ahad (29/9) dini hari.
Kepada IsuKepri.com, Politisi asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) ini mengatakan, hal itu juga dapat mengurangi jumlah suara para caleg yang mengandalkan janji – janji politiknya. Namun, pada Pileg 2014 mendatang, ada perbedaan dan pembenahan sistem terhadap para caleg.
Pileg kali ini beda dengan Pileg periode sebelumnya. Baik itu dari sisi aturan, maupun pandangan pemilih terhadap para caleg yang ada, kata Asep.
Akan hal itu, kata dia, para caleg dilarang memasang alat peraga kampanye, seperti baliho dan pemasangan spanduk, serta pembatasan atribut pada saat ini.
Sehingga, para caleg lebih banyak berhadapan langsung dengan masyarakat dalam pensosialisasian di dapil-nya masing – masing, tuturnya.
Menurut dia, hal itu sangat bermanfaat untuk para caleg, sebab masyarakat langsung bertatapan muka, serta bisa lebih mengenal caleg di dapil-nya masing – masing.
Akan hal itu, masyarakat dapat menilai dan teliti terhadap para caleg yang akan dipilihnya pada Pileg 2014 mendatang, ucapnya. (ALPIAN TANJUNG)
