Bintan, IsuKepri.com – Adanya indikasi kesengajaan membakar hutan di kawasan perkampungan Lengkuas Kijang sepertinya perlu mendapat pengawasan serius dari lembaga atau instansi terkait. Karena kondisi perkampungan semakin kurang nyaman dari pengaruh cuaca saat ini. Untuk itu, warga meminta pengawasan terhadap kebakaran hutan tersebut.
“Kalau musim panas, hutan di kampung lengkuas sering terbakar. Dan rumor yang beredar di masyarakat setempat, kebakaran itu disebabkan oleh unsur kesengajaan,” ujar warga Kampung Lengkuas, Sri Mupaiyah, Senin (2/12).
Karena acap kali terjadi kebakaran di hutan tersebut, sambungnya jika musim panas, masyarakat setempat khawatir terhadap ancaman kebakaran yang berasal dari hutan tersebut.
“Seperti kebakaran hutan yang terjadi beberapa pekan lalu, tepatnya di belakang tempat tinggal kami, meskipun tidak diketahui pasti siapa dan apa penyebabnya, namun isu yang beredar di masyarakat, menjurus pada unsur kesengajaan dari sebab yang kecil, seperti membuang puntung rokok yang masih menyala pada tumpukan daun kering di hutan,” ucapnya.
Sambungnya, apabila musim hujan deras meskipun tidak banjir terlalu lama, namun air yang berasal dari hutan bisa sampai menggenangi pemukiman, karena kondisi hutan sudah tidak lebat lagi.
“Saya berharap hal ini bisa segera dilakukan pengawasan, karena apabila terus berlanjut, kami khawatir kondisinya akan semakin parah,” imbuhnya. (SAUD MC)
