Tanjungpinang, IsuKepri.com – Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kepri yang berada di lantai dua Gedung Pemprov Kepri, di Dompak mengalami kebakaran pada Senin (26/5) pukul 11.00 WIB. Kejadian itu, diduga akibat arus pendek listrik dari kabel Ac.
Atas kejadian itu juga, membuat para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sedang rapat dan membahas master plan lahan Dompak, hingga berlarian keluar ruangan gedung.
“Awalnya kami melihat asap hitam tebal dari lantai dua. Selain asap tebal, saya juga mendengar kaca pecah dilantai dua. Maka dari itu, saya langsung keluar ruangan,” papar salah seorang PNS yang enggan namanya disebutkan.
Selang beberapa menit kemudian, Kepala Bappeda Provinsi Kepri, Drs. Naharuddin langsung datang kelokasi kejadian. Di lokasi, Naharuddin mengatakan, kejadian itu merupakan musibah, dan pihaknya menduga disebabkan arus listrik pendek dari Ac lantai dua.
“Dari keterangan staf saya, terjadinya sekitar pukul 11.00 WIB siang. Tapi yang paling penting tidak ada korban jiwa dan dokumen tidak ada yang terbakar. Namun untuk kerugian yang ditimbulkan, kita belum tahu, hanya mengalami kerusakan kaca pecah akibat panas, kursi sopa dan atap plafon,” kata Nahar kepada Wartawan.
Atas kejadian itu juga, Naharuddin menyampaikan, ruangan lantai dua dikosongkan untuk samentara waktu, karena lokasi itu yang terbakar dan hingga saat ini, mobil kebakaran belum datang.
“Untung para petugas kita cepat mengatasi kebakaran ini, karena mobil kebakaran hanya datang pada satu jam setelah kejadian dan setelah api dipadamkan oleh para Satpl PP dengan menggunakan racun api. Namun saya sudah meminta mobil kebakaran harus stanbay sampai kondisinya betul – betul aman,” ucapnya.
Melihat kejadian itu, Naharuddin berharap, kedepannya agar lebih berhati – hati lagi, dan ruang lantai dua yang terbakar tersebut, tidak dipergunakan untuk sementara. Sedangkan, para staf Bappeda akan dipindahkan ke lantai 3 di ruang rapat.
“Para staf Bappeda tetap bekerja seperti biasa dan untuk sementara, ruangannya kita pindahkan ke ruangan rapat lantai 3,” kata Nahar. (AFRIZAL)
