Tanjungpinang, IsuKepri.com – Sebanyak 180 guru SD, SMP, SMA dan SMK Kabupaten/ Kota Se Kepri, mengikuti pelatihan managemen untuk meningkatkan bakat siswa melalui kegiatan ektra kurikuler, selama 7 hari 12 – 18 September 2014 di Hotel Bintan Beach Resort Tanjungpinang.
“Melalui pelatihan managemen yang diberikan bagi tenaga pendidik, maka bisa diterapkan untuk meningkatkan bakat siswa seperti melalui kegiatan ektra kurikuler, dengan menggunakan metode diskusi interaktif. Dimana penyaji atau narasumber memaparkan materi pokok pembahasan, kemudian diadakan tanya jawab antara penyaji dan narasumber dengan pesera pelatihan,” kata Kepala seksi Paud Disdik Provinsi Kerpri, Tasneti dalam sambutanya yang mewakili Kepala Dinas Disdik Provinsi Kepri, Jumat (12/9).
Tasneti mengatakan, pendidikan merupakan sangat penting bagi siswa, begitu juga buat tenaga pendidik seperti guru untuk meningkatkan mutu pendidikan. Untuk mencapai itu semua, Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri melaksanakan pelatihan managemen untuk meningkatkan bakat siswa melalui kegiatan ektra kurikuler disekolah bagi tenaga pendidik se Kepri.
Asneti menjelaskan, semantara materi yang diberikan pada pelatihan ini, yaitu materi umum, materi pokok dan materi penunjang.
“Untuk materi umum yaitu sosialisasi penanggulangan narkoba dan pendidikan karakter. Sedangkan materi pokok yaitu Achievment Motivation games, rencana pogram peningkatan kinerja Eskul, perencanaan ektra kurikuler, perorganisasi pelaksanaan kegiatan ektra kurikuler dan evaluasi pogram ektra kurikuler. Sedangkan materi penunjang yaitu dinamika kelompok,” ujarnya.
Sedangkan tujuan dari kegiatan, kata dia, secara umum untuk pelatihan managemen meningkatkan bakat siswa melalui kegiatan ektra kurikuler di sekolah se Kepri ini, adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia pendidikan serta pelaksanaan pogram pendidikan yang merupakan penjabaran dari rencana strategis pemerintah dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.
Namun tujuan secara khususnya untuk memberikan wawasan dan pengetahuan bagi peserta terhadap perencanaan, peorganisasian, implemntasi dan evaluasi kegiatan ektra kurikuler. Kemudian memberikan pemahaman kepada peserta tentang upaya memberikan kesempatan kepada peserta didik dalam mengembangkan bakat dan minat peserta didik dengan tepat.
“Kami berharap, untuk para guru pendidik jadikanlah atau ikuti dengan baik pelatihan ini, jika pendidik yang profesional maka akan tercipta anak didik yang juga profesional,” katanya. (AFRIZAL)
