Tanjungpinang, IsuKepri.com – Komando Resor Militer (Korem) 033/ Wira Pratama mengalami pergantian pimpinan. Pada pergantian kali ini, Kolonel Inf Eko Margiyono menggantikan jabatan Brigjen TNI B. Zuirman selaku Komandan Korem (Danrem) 033/ WP. Serah terima jabatan (Sertijab) itu juga telah dilaksanakan di Balai Prajurit Makodam I/ Bukit Barisan (BB) di Jalan Gatot Subroto, Medan, pada Rabu (8/10).
Sebelum menjabat Danrem, Kolonel Inf Eko Margiyono menjabat sebagai Danrem 061/ SK Kodam III/ Siliwangi. Sementara, Danrem yang lama yakni Brigjen TNI B. Zuirman akan menduduki jabatan promosinya sebagai Staf Khusus Kasad di Mabes TNI AD.
Saat dijumpai sejumlah wartawan, Kolonel Eko mengatakan, ia siap menjalankan tugas sebagai Komandan Korem 033/ WP, serta melaksanakan komitemnya dalam upaya penegakan hukum di wilayah ini, sesuai ketentuan dan perundangan yang berlaku.
“Saya tidak memberikan komentar terkait kekisruhan yang terjadi di Batam kemaren. Karena, Panglima TNI sudah menyampaikan bahwa semua prajurit TNI tidak boleh berkomentar, sebab sudah ada tim investigasi gabungan yang menangani langsung,” ucap Kolonel Inf Eko.
Namun, sebagai Komandan Korem di daerah ini, ia senantiasa berusaha menjalankan tugas dengan sebaik – baiknya untuk mengisi kemajuan dan pembangunan di daerah ini sebagaimana yang diharapkan bersama, sekaligus akan menerapkan aturan hukum yang berlaku.
“Kita komitmen tentang hukum, khusunya bagi prajurit TNI AD di daerah ini, maka saya akan terapkan. Siapa yang bersalah, akan kita hukum, dan siapa yang berprestasi akan kita berikan penghargaan,” papar Eko.
Menurut Eko, tidak ada toleransi bagi prajurit TNI AD di daerah ini yang melakukan pelanggaran hukum, dan bagi yang melakukan pelanggaran, akan segera ditertibkan. Disamping itu, pihaknya juga akan tetap meneruskan terhadap apa yang sudah dirintis oleh pejabat lama sebelumnya, termasuk untuk memajukan pembangunan di daerah ini.
“Secara umum, disiplin prajurit saya nilai sudah berjalan dengan baik semua. Meski ada terjadi pelanggaran, itu hanya segelintir oknum anggota saja, hal itu akan segera kita tertibkan,” tuturnya.
Sementara itu, Danrem yang lama, Brigjen TNI B. Zuirman mengaku senang dan bangga selama menjabat Danrem di daerah ini.
Sedangkan, terkait mutasi jabatan ini, tidak ada kaitannya dengan adanya permasalahan di Batam baru – baru ini. Melainkan, jauh hari sebelum kejadian, sudah mendapat informasi tentang promosi jabatan ini, ucap Brigjen TNI Zuirman.
Selain itu, ia mengaku telah menjabat Danrem 033/ WP selama 1 tahun 4 bulan. Hal itu menurut dia, sudah cukup lama dan layak untuk dimutasi ke jabatan baru.
Dan selama bertugas di wilayah ini, banyak suka duka yang kita alami, terutama menyangkut wilayah Kepri yang memiliki lautan cukup luas,” katanya.
Ia mengatakan, disamping wilayah ini memiliki kedudukan yang strategis dan berbatasan langsung dengan negara tetangga, wilayah ini juga memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah.
Hal ini bisa menjadi kerawanan apabila tidak dikelola secara baik, akan menimbulkan permasalahan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, ucapnya.
Untuk itu, Danrem 033/ WP beserta seluruh Komandan Satuan jajaran, selalu berusaha melakukan kerjasama dengan semua komponen masyarakat di wilayah ini secara intensif. (ALPIAN TANJUNG)
