Empat Rumah di Batu Ampar Ludes Dilalap Api

Batam, IsuKepri.com – Sebanyak empat unit rumah di Perumahan Palm Hill Bungalous, Muara Takus, Bukit Senyum, Seraya, Batuampar, ludes dilalap api pada Jumat (31/10) dinihari. Empat rumah yang terbakar itu diketahui milik Yohana yang bersuamikan Warga Negara Australia, Douglas dengan 42 kamar kos – kosan yang dikelola Yohana.

Atas kejadian itu, tidak ada korban jiwa, melainkan hanya empat unit sepeda motor, peralatan rumah tangga serta barang elektronik milik penghuni kamar kos – kosan.

“Semua lagi tidur, tiba – tiba ada tariakan kebakaran. Saya langsung terbangun dan keluar. Tapi api sudah membesar. Kami pun selamatkan diri masing – masing,” ucap salah seorang anak kos, Margono.

Saat kejadian, Margono mengaku sempat melihat satu unit mobil yang parkir di dekat sepeda motor berhasil dikeluarkan pemiliknya. Ia menduga api berasal dari rumah deretan pertama yakni blok D nomor 5, milik Yohana.

Hal senada juga disampaikan oleh penghuni kos lainnya, Zidan. “Apinya cepat besar, mendekatpun tak bisa,” tambahnya.

Zidan mengatakan, api bisa dipadamkan sekitar satu jam setelah tujuh unit mobil Penanggulang Bahaya Kebakaran (PBK) memadamkan api.

Atas musibah itu juga, Nasrul mengaku belum mengetahui total kerugian. Kerugian diperkirakannya diatas Rp30 juta. Selian itu, Nasrul mengatakan, harta bendanya yang terbakar yaitu dua unit sepeda motor, laptop, dan barang elektonik lain di kamarnya di lantai II nomor 4.

Terpisah, Kepala Unit Reskrim Polsek Batuampar, Iptu Mangiring Hutagaol saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah olah TKP. Saat ini masih menyelidiki penyebab kebakaran.

“Belum tahu pasti, diduga ada hubungan arus pendek atau korsleting, tapi dari mana sumber api masih kita selidiki,” ujar Mangiring.

Kerugian sendiri, pihaknya masih mendata, namun Mangiring membantah kalau yang terbakar itu adalah kos – kosan. “Yang tebakar itu cuma warung nasi, dilokasi tak ada kos – kosan,” ucapnya.

Sementara, informasi yang didapat, lokasi dijaga ketat sekuriti perumahan. Selain itu, sebelum api membesar, warga sempat mendengar bunyi letupan dari lokasi. “Bunyi letupan gitu. Saya duga disana ada limbah, karena ada beberapa drum berisi oli yang ikut terbakar,” papar salah seorang warga setempat, Fisman. (SUTIADI MARTONO)

Alpian Tanjung

Read Previous

Tak Lulus Administrasi, Pelamar Minta Kejelasan

Read Next

BPOM Batam Musnahkan Produk Ilegal Senilai Rp1 Miliar