Tanjungpinang, Sumpah pemuda merupakan pernyataan yang diucapkan oleh para pemuda untuk menyatakan tekad bahwa hanya ada satu tumpah darah, satu bangsa dan satu bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia.
Sumpah Pemuda merupakan momentum sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan semangat seluruh komponen bangsa dalam mewujudkan negara Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur. Di masa sekarang ini, makna Sumpah Pemuda dinilai sudah semakin berkurang dikalangan pemuda masa kini, khususnya di Kota Tanjungpinang. Seperti yang disampaikan Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah, SH pada Generasi muda sekarang sudah mengalami degradasi moral akibat perkembangan jaman.
Lis memaknai sumpah Pemuda sebagai momen yang tepat untuk mulai melakukan introspeksi diri, khususnya bagi para pemuda Kota Tanjungpinang sebagai pilar bangsa. Karena kekuatan suatu bangsa ada ditangan pemuda pemudinya.
Aktivitas pemuda Kota Tanjungpinang sudah cukup bagus, hanya saja belum terkoordinir dengan baik. ini merupakan tugas bagi Dinas Pemuda dan Olahraga untuk mengkoordinir wahana-wahana kepemudaan dan merangsang kreatifitas pemuda Kota Tanjungpinang.
Semakin pesatnya perkembangan jaman maka harus diimbangi pula dengan kemampuan diri untuk menyerap hal-hal apa saja yang baik untuk dipelajari. Tidak semua kemajuan jaman membawa dampak positif bagi perkembangan generasi muda dan harus wajib diwaspadai. Melalui semangat Sumpah Pemuda, diharapkan generasi muda Kota Tanjungpinang dapat melawan terjadinya degradasi moral yang memberikan efek buruk bagi kemajuan Kota Tanjungpinang.
Dari Sumpah Pemuda, terlahirlah satu tekad, yakni satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa yaitu bahasa Indonesia. Oleh sebab itu ikrar Sumpah Pemuda ini diucapkan oleh para pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 dan pemerintah Republik Indonesia pun menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Sumpah Pemuda. (AFRIZAL).
Narasi Foto : AFRIZAL.
