Batam, IsuKepri.com – APLN mempersembahkan berbagai rangkuman acara kepada para tamu undangan, pada Minggu (2/11). Acara itu juga mengangkat tema November vaganza, serta memperkenalkan bisnis proferty yang memiliki keunggulan aneka konsep yang pas untuk dijadikan hunian yang nyaman bagi masyarakat.
“Mengakuisisi 80 persen saham PT Dimas Pratama Indah, dengan menghadirkan Orchard Park Batam, banyak aneka konsep yang akan kami berikan bagi para konsumen yang ingin memiliki hunian di daerah Batam Centre ini,” ucap Marketing Maneger APLN, Tedi Gusnawa.
Ia mengatakan, kawasan yang APLN bangun sangat menarik untuk dijadikan sebagai hunian, dari 42 hektar kawasan yang dimiliki didalamnya dibangun sebanyak 1200 hunian, apartemen 100 unit dan yang lebih menarik 2 hektar dijadikan area komersil khusus Food and Beverage (FnB).
“Kawasan yang akan kami bangun selain tempat hunian, kami juga akan menyediakan 70 unit orchard walk (shop house) dan fasilitasnya ada kolam renang, mini water park, swiming poll, jagusi, fitness center, jogging track, private garden, children playground dan kami menyisihkan 4 hektar untuk hang out dan labire, tempat yang menyediakan segala jenis minuman bir,” ujarnya.
Dalam acara yang dikemas APLN dan bekerjasama dengan Garuda Indonesia ini juga didukung oleh Palang Merah Indonesia (PMI) untuk melakukan kegiatan donor darah dengan mengusung tema BE A HERO.
Selain itu, acara semakin dimeriahkan dengan diadakannya Herley Davidson photo contes dengan menghadirkan puluhan motor gede Herley Davidson dan menghadirkan para photografher handal dari Kota Batam dan luar Kota Batam.
“Selain bertujuan bisnis, tapi kami juga mengadakan acara sosial, dengan kontribusi donor darah dengan PMI Batam dan menggandeng Garuda Indonesia (grai garuda), Harley Davidson kontes foto untuk menarik para pengunjung,” katanya.
Bahkan Tedi menyampaikan, inilah moment yang tepat untuk melakukan investasi proferti, sebab pemerintahan akan melakukan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM). Ia juga menyampaikan, dalam 1 tahun ini pihaknya telah menjual sebanyak 700 unit.
“Respon masyarakat Kepri dan Batam sangat luar biasa, kedepannya Cluster berikutnya akan kita kembangkan sehingga bisa lebih menarik lagi. Kami sangat memiliki tanggungjawab terhadap konsumen kami setelah selesai nanti kami tidak akan langsung meninggalkan konsumen, untuk 5 tahun kedepan kami akan terus rawat kawasan ini, sehingga nilainya akan naik terus,” paparnya.
Diperkirakannya, proyek kawasan APLN akan selseai pada tahun 2016 akhir nanti. “Kemungkinan pada akhir tahun 2016 nanti komersialnya sudah ready,” ucapnya. (SUTIADI MARTONO)
