Batam, IsuKepri.com – Tuntutan para pekerja terhadap rekomendasi nilai Upah Minimal Kota (UMK) Kota Batam di kantor Pemerintah Kota Batam belum lama ini, berujung insiden dan bentrok antara buruh dengan aparat keamanan di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam.
Dari Kejadian tersebut, Kapolresta Barelang AKBP Asep Safrudin meminta kepada awak media agar memberitakan yang baik – baik, bukan berita yang mampu membuat keriuhan di masyarakat Batam.
“Media, tolong beritakan hal – hal yang baik dan jangan sampai pemberitaannya membuat riuh. Batam ini milik lo bukan milik gue,” ujar Asep Safrudin, Rabu (26/11).
Dari pernyataan Kapolres, sontak membuat sejumlah media yang meliput di lokasi kaget. Permintaan Kapolres tersebut, langsung dijawab tegas oleh salah seorang wartawan lokal di Kota Batam.
“Yang kami sampaikan adalah apa yang nyata terjadi dilapangan, kalau buruk ya buruk, kalau baik ya baik,” kata salah seorang wartawan,” ujarnya. (SUTIADI MARTONO)