PKK Bintan Sosialisasikan Pencegahan Kekerasan Seksual Terhadap Anak

Bintan, IsuKepri.com – Dengan maraknya kasus kekerasan seksual terhadap anak – anak yang belakangan ini mencuat di beberapa daerah di Indonesia, hal itu menjadi perhatian tersendiri bagi Tim Penggerak (TP) PKK Bintan. Guna mencapai dan menekan kekerasan seksual tersebut, melalui Pokja II yang berkerjasama dengan Dinas BPMBP – KB Kabupaten Bintan, melakukan seminar perlindungan anak terhadap kejahatan seksual dalam keluarga, sekolah dan lingkungan di Wisma Karya Antam Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Selasa (11/11).

Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Bintan, Hj. Nur Sa”‘adah Khzalik menyampaikan, anak adalah aset dan menjadi penerus bangsa kelak, anaklah yang mengambil alih estafet pembangunan baik secara nasional maupun daerah.

Kemanapun anak dalam menjalani tugas besar dan amanah yang akan diembankan dimasa datang tersebut, kepadanyalah kualitas sumber daya manusia yang dimiliki anak saat ini. Kualitas sumber daya manusia tersebut sangat bergantung kepada pemenuhan segala hak – hak anak, ucap Nur Sa’adah.

Ia mengatakan, pemenuhan hak – hak anak ini juga sudah dijamin dalam undang – undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dan perundang – undangan lain yang terkait dengan anak.

Begitu penting dan strategisnya posisi anak bagi daerah dan bangsa, maka tidak ada alasan bagi kita semua dari SKPD lembaga pemenuhan hak anak, lembaga pengawasan dan perlindungan anak, organisasi tekait anak serta masyarakat luas untuk memperdulikan atau menomorduakan hak – hak anak, paparnya.

Menurutnya, tidak hanya menyelenggarakan hak – hak anak saja, tapi sinergi kerjasama dan koordinasi antara lembaga harus jalan, agar pemenuhan hak – hak anak dan perlindungan anak berjalan maksimal.

“Kekerasan terhadap anak belakangan ini sudah menjadi hal yang menakutkan bagi keluarga, banyak bentuk yang dialami anak, seperti pelecehan seksual, penyiksaan, kekerasan fisik anak begitu juga halnya Kabupaten Bintan, dimana Kabupaten Bintan juga sudah banyak terjadinya kasus kekerasan, tuturnya.

Ia mengutarakan, sebagai wujud peduli dan perhatian terhadap setuasi dan kondisi anak – anak Bintan dewasa ini, Pemerintah Kabupaten Bintan melalui TP PKK yang berkerjasama dengan BPMPKB Bintan, menyelengarakan sosialisasi perlindungan anak terhadap kejahatan seksual dalang keluarga, sekolah dan lingkungan.

Melalui pertemuan ini, saya berharap dapat masukan atau kebijakan kita semua akan mengerti program atau kegiatan apa yang dapat kita buat demi terlindunganya anak sebagai inventasi pembangunan yang nantinya dapat menjadi manusia tangguh yang berbudaya dan berakhlak mulia, ujar Nur Sa’adah. (**)

Alpian Tanjung

Read Previous

PKK Bintan Gelar Seminar Perlindungan Anak

Read Next

Pencari Kerja di Tanjungpinang Capai 1.728 Orang Hingga Oktober