Tinggikan Upah, Dahlan Sebut Pengusaha Bisa Bangkrut

Batam, IsuKepri.com – Walikota Batam, Ahmad Dahlan menilai, jika upah buruh ditinggikan, maka pengusaha tidak akan berkembang. Hal itu juga berdampak dengan angka kemiskinan di Batam akan meningkat.

“Kalau saya tinggikan upah buruh Rp2,6 juta menjadi Rp2,7 juta. Itu pengusaha – pengusahanya tidak bisa berkembang, maka kita ambil jalan tengah antara pengusaha dan buruh,” ucap Dahlan saat menghadiri acara penyerahan atau pembayaran program simpanan keluarga sejahtera tahun 2014 di Kantor Pos, Batam Center, Senin (24/11).

Dahlan menyebutkan, hal ini juga untuk menentramkan perusahaan, dan mengadakan promosi agar investasi terus masuk ke Kota Batam.

Selain itu, Dahlan mengatakan, bahwa angka kemiskinan di Batam merupakan bawaan dari kampung. Mereka tamat SD, SMP kemudian mengadu nasib di Batam dan tidak mendapat kerja sehingaga menjadi miskin. Ketika RT, RW dan lurah serta camat mendata, maka bertambahlah angka kemiskinan di Batam,” ujarnya.

Menurutnya, angka kemiskinan di Batam bawaan dari luar, kalau yang sudah lama di Batam tentu hidupnuya mapan. Karena Batam merupakan daerah industri bagus, usaha bagus, perdagangan bagus, investasi bagus, tingkat pertumbuhan ekonomi rata – rata nasional.

“Untuk saat ini, tingkat angka kemiskinan menurun dibandingkan derah lain, seperti Karimun,” tutur Dahlan.

Akan hal itu, Dahlan berpesan kepada masyarakat Batam supaya bisa merubah kehidupan dan bagaimana agar sukses. Bagaimana upaya kita, bekerja keras untuk taraf hidup yang lebih sejahtera, ucapnya. (AJANG NURDIN)

Alpian Tanjung

Read Previous

Batam Film Festival Dapat Melahirkan Generasi Muda Tangguh

Read Next

RS Elizabeth Batam Nyaris Terbakar