Ekspor Kepri Turun Selama Januari 2015

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyatakan, nilai ekspor impor Kepri selama Januari 2015 mengalami penurunan sebesar 18,19 persen.

“Ekspor selama Januari 2015 turun sebesar 18,19 persen bila dibanding ekspor pada Desember 2014. Untuk ekspor Januari 2015, mengalami penurunan sebesar 18,19 persen, yaitu dari 965,63 juta dolar Amerika menjadi 180,37 juta dolar Amerika, kata Kepala BPS Kepri, Dumangar Hutauruk, Rabu (25/2).

Dikatakan Dumangar, nilai ekspor Januari 2015 mengalami penurunan disebabkan turunnya ekspor komoditi non – migas dan migas, masing – masing sebesar 18,28 persen dan 18,15 persen.

Selain itu, bila dibanding dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, ekspor Provinsi Kepri mengalami penurunan sebesar 36,82 persen, yaitu dari 1.528,46 juta dolar Amerika menjadi 965,63 juta dolar Amerika.

“Turunnya nilai ekspor Februari 2015 juga disebabkan oleh turunnya ekspor komoditi migas dan non – migas,” ujarnya.

Sementara ekspor non migas menurut golongan barang HS 2 dijit pada Januari 2015 di Provinsi Kepri terbesar, kata dia, disumbangkan oleh golongan barang mesin/ peralatan listrik (HS 85) sebesar 187,81 juta dolar Amerika dan peranannya terhadap ekspor non – migas sebesar 29,37persen.

“Bahkan bila dibanding pada bulan sebelumnya Desember 2014, untuk ekspor non migas pada Januari 2015, juga mengalami penurunan sebesar 22,22 persen,” katanya.

Sedangkan untuk golongan barang berikutnya yang mempunyai peran cukup besar terhadap ekspor non – migas Provinsi Kepri selama Januari 2015 adalah golongan barang mesin – mesin/ pesawat mekanik, benda – benda dari besi dan baja, minyak dan lemak hewan/ nabati, timah, coklat dan kendaraan serta golongan timah.

Sementara ekspor Kepri menurut negara tujuan utama selama Januari 2015, nilai terbesar masih Singapura dan disusul Malaysia, Amerika Serikat, Jepang, Tiongkok, Belanda, Perancis, Thailand dan Korea Selatan.

Dikatakan Dumangar, sementara untuk nilai impor di Kepri Januari 2015 juga mengalami penurunan 6,47 persen. Turunnya disebabkan oleh turunya impor komoditi migas.

Sedangkan impor Kepri menurut negara tujuan utama selama Januari 2015, peranya cukup besar yakni masih Singapura dan disusul Tiongkok, Malaysia, Amerika Serikat, Jerman, Emirat,  Fhilipina, Italia dan Spanyol. (AFRIZAL)

Alpian Tanjung

Read Previous

Dispar Kepri Bertekad Kembangkan Pariwisata Maritim

Read Next

Satpol PP Amankan Oknum Pegawai Kelurahan Mesum