Batam, IsuKepri.com – Masyarakat Batam akan menyaksikan laga – laga superseru liga basket profesional kasta tertinggi di tanah air. Pasalnya, IndiHome National Basketball League (NBL) Indonesia 2014 – 2015 seri V kali ini berkunjung ke kota terbesar di Kepulauan Riau ini yang dimulai pada Rabu 4 Februari hingga Minggu 8 Februari di Hi – Test Arena, Batam.
Seri kelima di Batam ini merupakan penutup dari paruh pertama musim reguler IndiHome NBL Indonesia 2014 – 2015. Empat seri sebelumnya berturut – turut digelar di Jakarta, Bandung, Malang, dan Surabaya.
Setelah Batam, liga akan berlanjut ke paruh musim kedua. Diawali dengan tiga seri beruntun di Jawa Tengah dan DI Jogjakarta. Dimulai dengan Seri VI Solo (25 Februari – 1 Maret), disusul Seri VII di Semarang (Seri VII, 4 – 8 Maret), diisambung lagi Seri VIII di Jogjakarta (11 – 15 Maret 2015). Lantas, kompetisi kembali ke Bandung untuk Seri IX (25 – 29 Maret).
Sedangkan penutupan musim reguler (Seri X) diselenggarakan di Surabaya pada 8 – 12 April. Babak Championship Series untuk mencari juara untuk kali pertama akan diselenggarakan di Jakarta, 2 – 10 Mei 2015. Terselenggaranya salah satu seri reguler season IndiHome NBL Indonesia di Batam ini disambut penuh antusias. Tak terkecuali bagi PT Deteksi Basket Lintas (DBL) Indonesia selaku penyelenggara liga.
Batam punya beberapa kriteria untuk dikunjungi IndiHome NBL Indonesia. Gedungnya (Hi-Test Arena) memiliki lapangan berstandar internasional, antusiasmenya juga luar biasa, dan terakhir ada beberapa orang yang benar – benar ‘gila’ basket. Pak Suhadi (owner Hi – Test Arena), salah satunya, ujar Commissioner NBL Indonesia sekaligus Direktur PT DBL Indonesia, Azrul Ananda dalam press conference di De’Patros Cafe, Harbour Bay, Batam, Selasa (3/2).
Walau baru kali pertama dikunjungi, kata dia, publik Batam sudah sangat familiar dengan IndiHome NBL Indonesia. Apalagi, salah satu pebasket top tanah air, lahir dan besar di Batam. Dia adalah Andy Poedjakesuma. Kapten tim Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta tersebut, bahkan familiar dengan sapaan Andy ’Batam’.
Pada kesempatan itu, Andy Batam menyampaikan, bermain di ’rumah’ sendiri, tentu membuat motivasi bertandingnya meningkat. Sebab, sosoknya sangat dinanti oleh publik kota kelahirannya sendiri. Apalagi, ia (Andy Batam) masih berada dalam misi melanjutkan tren kemenangan beruntun Pelita Jaya.
Ini adalah sebuah kesempatan yang sangat berharga dan menjadi kebanggaan tersendiri, karena bermain di kota sendiri, ujar Andy.
Andy mengatakan, momennya memang kurang pas, karena bertepatan dengan musibah kepergian ayahnya. Namun, pada seri ini ia (Andy Batam) berkomitmen untuk tetap bermain.
“Walau dari manajemen (Pelita Jaya) memberi pilihan mau tetap bermain atau tidak, ujar pebasket berusia 34 tahun itu.
Selain itu, Andy Batam dan kawan – kawannya akan melakoni empat laga pada seri kelima di Batam ini. Dibuka dengan laga melawan Hangtuah Sumsel IM, pada Rabu (4/2).
Menariknya, Hangtuah juga memiliki pemain muda bertalenta yang juga dibesarkan di Batam. Dia adalah Suhandy, debutan berposisi small forward yang berpeluang mencuri gelar Rookie of The Year.
Meski baru empat seri bermain di regular season IndiHome NBL Indonesia, Suhandy cepat tune – in bersama timnya, Hangtuah Sumsel IM. Catatan statistik 127 poin dan 53 rebound sejak Preseason Tournament 2014, menjadi bukti bahwa Suhandy adalah pilar penting Hangtuah di masa depan.
Saat Batam jadi tuan rumah Pra PON bola basket tahun 2011, saya sudah bangga. Namun kebanggaan saya bertambah saat tahu bahwa Batam juga jadi salah satu kota penyelenggara IndiHome NBL Indonesia. Saya harap bisa menjadi pelecut potensi pemain – pemain dari Batam untuk bisa berkiprah di basket nasional, ujar Suhandy.
IndiHome NBL Indonesia 2014 – 2015 Seri V Batam, digelar di Hi-Test Arena Batam. Venue tersebut, dinilai sangat pas bagi penyelenggaraan liga basket profesional kasta tertinggi tanah air. Sebab, beberapa turnamen internasional pernah digelar disana.
Meski dengan kapasitas hanya 1200 penonton, namun konsepnya biar kecil tapi memenuhi standart internasional. Dari flooring, Hi-Test Arena merupakan lapangan pertama di Indonesia yang punya standart FIBA untuk level 1. Harapan saya, selain dikenal sebagai kota industri, Batam juga bisa menjadi tempat kunjungan even – even nasional maupun internasional. Saya berharap masyarakat Batam bisa mengambil manfaatnya, ujar Suhandy.
Sementara, General Manager Telkom Witel Kepri, Eka Setiawan menyampaikan, seluruh laga IndiHome NBL Indonesia musim reguler 2014-2015 dapat dinikmati secara gratis melalui layanan live streaming. Tayangan tak berbayar itu dapat diakses langsung di livestream.nblindonesia.com.
Kami telah menyiapkan akses internet dengan fiber optic atau serat optik di Hi-Test Arena untuk menunjang aktivitas live streaming. Bertepatan dengan pelaksanaan seri Batam ini, kami juga akan mempromosikan produk terbaru kami, IndiHome Triple Play, ujar Eka.
Ia menjelaskan, IndiHome Triple Play merupakan salah satu layanan unggulan dari PT Telkom. IndiHome memberi banyak experience baru bagi para pelanggannya. Selain gratis telepon 1.000 menit, pelanggan IndiHome akan dimanjakan dengan internet teknologi fiber berkecepatan hingga 100 Mbps, serta IP TV dengan Usee TV yang bisa Play Back All Chanel 7 hari sebelumnya. (SUTIADI MARTONO)
