Tanjungpinang, IsuKepri.com – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri, Sofyan Samsir menilai, proyek pembangunan pelabuhan Internasional di Dompak terlalu mubazir.
“Karena, proyek multi year yang dikerjakan sejak tahun 2009 lalu, sudah menghabiskan anggaran APBN sebesar Rp80 miliar hingga saat ini. Namun, pengerjaan pelabuhan internasional dan domestik tersebut belum juga rampung,” papar Sofyan kepada www.isukepri.com, Minggu (22/2).
Hal itu juga, Politisi Partai Golkar ini sangat menyayangkannya. Karena, pelabuhan tersebut belum dapat digunakan dan dioperasikan.
“Bayangkan, pembangunan pelabuhan itu sudah bertahun – tahun dilakukan. Bahkan, sebelumnya sempat terbengkalai, dan pengerjaannya kembali disambung. Tentunya, bangunan itu butuh perawatan,” ucapnya.
Sedangkan, informasi yang diperolehnya, pengerjaan pelabuhan tersebut hampir rampung saat ini dan hanya tinggal penyiapan ponton.
“Hanya tinggal pengerjaan ponton saja. Informasinya, tahun ini sudah selesai dan dioperasikan,” kata Sofyan.
Sementara, kata dia, untuk pembuatan poton tersebut, menggunakan anggaran Pemerintah Provinsi Kepri sebesar Rp3 miliar. Dengan banyaknya anggaran yang telah dikucurkan untuk pembangunan pelabuhan internasional dan domestic di Dompak tersebut, Sofyan meminta, agar segera menyelesaikan pengerjaannya.
Kita minta, pelabuhan itu segera dioperasionalkan, agar dapat mempermudah transportasi masyarakat Kepri dan wisatawan, ucapnya. (ALPIAN TANJUNG)
