Batam, IsuKepri.com – Faraksi Partai Gerakan Indonesisa Raya (Gerindra) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam, menilai pemerintah gagal dalam menanggulangi pemberdayaan pemuda, terutama kenakalan remaja.
“Munculnya geng motor, pembegalan dan kenakalan lainya yang pelakunya dikalangan remaja atau usia sekolah, hal ini merupakan kegagalan pemerintah dalam memberdayaan pemuda,” ucap anggota Fraksi Gerindra, Marlon dalam pandangan fraksinya soal pemberdayaan pemuda dan pembangunan ekonomi inovasi, pada sidang Paripurna DPRD Kota Batam, Senin (9/3).
Selain itu, anggota Fraksi Partai Golkar, Joko Mulyono menyampaikan, pemberdayaan pemuda bukan terletak pada penguasaan teknologi saja, melainkan terfokus kepada moral keagamaan. Maka, sangat perlu Ranperda tersebut dikaji lebih mendalam.
“Pemuda merupakan generasi penerus bangsa yang tentunya harus mempunyai penguasan teknologi dan memiliki keimanan, sehingga dapat berevolusi, ucapnya. (AJANG NURDIN)
