Liga Nusantara & Piala Suratin Ditunda, PSSI Kepri Harapkan Kisruh Cepat Berakhir

Batam, IsuKepri.com – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) berharap segera ada solusi bagi kompetisi Liga Nusantara dan Piala Suratin yang sudah tertunda sebulan akibat pembekuan PSSI oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

“Liga Nusantara seharusnya bergulir sejak 2 April. Namun sampai saat ini masih tertunda akibat pembekuan PSSI oleh Kemenpora dan larangan izin keramaian dari kepolisian,” kata Ketua PSSI Kepri Marzuki, Minggu (7/6).

Menurut Marzuki, klub peserta kompetisi Liga Nusantara (peringkat ketiga PSSI) sudah menanyakan tertundanya jadwal liga yang seharusnya digelar hingga September mendatang tersebut.

“Kami juga belum bisa memberikan kepastian pada mereka. Karena belum ada petunjuk dari pusat mengenai kepastian bergulirnya kompetisi,” katanya.

Kisruh yang menimpa PSSI, lanjutnya, sangat merugikan iklim persepakbolaan tanah air khususnya liga-liga sebagai pembinaan pesepakbola muda di Indonesia.

“Liga Piala Suratin sebagai ajang kompetisi pemain junior juga belum bisa diselenggarakan. Ini sangat berdampak hingga tingkat bawah,” ujarnya.

Marzuki berharap, kisruh tersebut tak sampai berakibat penghentian kompetisi yang sudah rutin dilaksanakan setiap tahun.

“PSSI merupakan organisasi independen di bawah naungan FIFA. Jadi, seharusnya tidak ada pembekuan yang dilakukan Menpora seperti saat ini, apalagi sampai mengganggu kompetisi,” kata dia.

Oleh karena itu, Marzuki berharap agar kisruh PSSI dapat segera berakhir. Hal itu demi kemajuan dunia sepakbola dalam negeri yang selama mengalami kemerosotan prestasi.

“Saya berharap kisruh PSSI harus segera diselesaikan biar sepakbola kita, khususnya sepakbola Kepri, bisa maju dan punya prestasi,” tutupnya.(SUTIADI MARTONO)

Sutiadi Martono

Read Previous

INES : Sebanyak 29,8 Persen Akan Golput di Pilkada Kepri

Read Next

Kemenag Bintan Kumpulkan 117 Penyuluh Agama se-Bintan