BKPRMI : Remaja Islam Harapan Bangsa

Karimun, Isukepri – Keberadaan pemuda adalah harapan dan memiliki peran yang sangat besar bagi sebuah negara. Pemuda memiliki kekuatan besar. Dan dari aspek ilmu pengetahuan, pemuda jauh lebih hebat karena daya, pola dan cara berpikir pemuda jauh lebih baik dan lebih maju. Oleh karena itu, pemuda sebagai sesuatu yang merupakan simbol kekuatan suatu bangsa.

Indonesia sebagai negara yang sangat besar dengan jumlah pemuda yang sangat banyak dibanding negara-negara Asean lainnya menjadikan Indonesia sebagai negara yang kuat. Maka seringkali bagi musuh suatu bangsa, atau suatu agama menjadikan pemuda sebagai sasaran utamanya untuk melemahkan bangsa dan agama tersebut. Berbagai cara dan upaya telah dilakukan oleh kelompok-kelompok yang ingin menghancurkan dan melemahkan peran pemuda.

Ketua Umum BKPRMI Kabupaten Karimun, Nasrum MD, S.Pd, mengatakan peran dan kekuatan pemuda Indonesia telah dilemahkan dari berbagai sisi. Mulai dari sisi agama, budaya maupun cara berpikirnya telah dipengaruhi oleh berbagai konsep pemikiran yang tidak sesuai dengan norma dan etika.

Pemuda telah dilemahkan otak dan ototnya dengan cara narkoba, dikikis rasa nasionalismenya dengan konsep kebanggaan terhadap budaya barat dan dari sisi agama juga telah dilemahkan dengan pemahaman agama yang keliru, ujar Nasrum dalam materinya pada Dialog Keagamaan di Masjid Agung Karimun, Sabtu (27/6) kemarin.

lebih lanjut dikatakan Nasrum, pemaksaan terhadap pemahaman dan konsep yang tidak sesuai ini sangat mudah masuk kepada pemuda khususnya mahasiswa dan pelajar dan tentunya hal ini merupakan sesuatu yang bersifat radikalisme.

Memberikan pemahaman ekstrim yang bukan dari pemahaman sebenarnya itu adalah radikalisme, tegas Nasrum.

Oleh karena itu, pemuda dan remaja perlu membentengi diri, sebab dengan melemahnya pemuda dari sisi pemikiran, rasa nasionalisme, beragama dan berbudaya  ini,  maka menurutnya, akan dapat menghancurkan negara atau agama tersebut dengan sangat mudah.

Apabila pemuda dalam sebuah negara atau sebuah agama generasi-generasinya itu lemah, maka itu akan gampang untuk dihancurkan, jelasnya. (sec)

Redaksi

Read Previous

Batam Hanya Terima Dua Kapal Bantuan

Read Next

Ulama : Rasulullah Suri Tauladan Umat Manusia