Bintan, Isukepri.com – Hasil Razia KTP yang dilakukan oleh gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bersama Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bintan, Senin,(15/6) terdapat ratusan warga tanpa identitas.
Dari pantauan media ini saat pergelaran razia di tiga kecamatan yakni, Kec. Teluk Bintan, Kec. Gunung Kijang dan Kec.Toapaya banyaknya pendunduk tanpa identitas ini disebabkan susahnya mendapatkan surat pindah dari daerah asal yang bersangkutan.
“Kami berasal dari Buton (Sulawesi Tenggara) bu. Selain jarak jauh juga dari daerah asal mintak 1 juta untuk pengurusan surat pindah,” keluh Halimah(25) pada salah satu staff Disdukcapil.
Selain itu, Halimah juga mengeluh karena dari tempat asal tidak ada yang bisa membantunya mengurus administrasi kependudukan itu.
“Semua keluarga ada disini. Jadi dikampung tidak ada yang bisa diminta bantu,” jelas wanita yang sudah 5 tahun tinggal di Kawal ini.
Sementatara itu, Kepala Bidang Pengawasan dan pengendalian Disdukcapil Bintan, Sri Murniati, menanggapi hal ini dengan mengatakan akan ditembuskan dulu pada atasan untuk membahas persoalan yang dihadapi warga pendatang yang tidak memiliki identitas ini.
“Nanti kita akan rapat bersama pimpinan untuk membahas solusinya. Bisa saja nanti kita adakan kerjasama antara kedua pemerintahan (Bintan-Buton). Tapi itu tergantung rapat bersama pimpinan dan Pemerintah Daerah,” ungkapnya. (Zai)
