Bintan, Isukepri.com – Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya meninjau kembali dua titik yang sebelumnya telah ditetapkan sebagai titik (pelabuhan) kujungan bebas visa. Kedua pelabuhan tersebut adalah Pelabuhan Tanjung Uban dan Lobam.
Untuk memastikan penentuan titik ini tepat sasaran, Menpar bersama Dirjen Imigrasi terjun langsung meninjau sejauh mana titik tersebut dapat berkontribusi dalam meningkatkan pariwisata Bintan.
Dari hasil survey yang telah kita lakukan, Lobam dan Uban umumnya dilewati oleh orang Asing yang bekerja dibeberapa industri di Lobam, ujar Arief Yahya pada awak media saat Pers Conference di Pelabuhan Bandar Bintan Telani (BBT) Lagoi, Jum”‘at (3/7).
Lebih lanjut, Arief mengatakan bahwa kawasan yang sering dikujungi wisatawan adalah Pelabuhan BBT, oleh karenanya salah satu pembebasan visa ini akan dialihkan ke Pelabuhan BBT Lagoi.
Tanjung Uban merupakan pusat Imigrasi yang membawahi Lagoi dan Lobam. Jadi sudah semetinya titik pembebasan visa ini berada di lagoi dan Lobam, jelasnya.
Ditanya kapan pemberlakuan pembebasan visa kedua titik ini, Arief mengatakan realisasi secepatnya akan dilakukan.
Lebih cepat lebih bagus, kalau saya bilang, bulan Juli ini harus terealisasi, ujarnya.
Kujungan Menpar ini, disambut oleh Wakil Bupati Bintan, Khazalik, dan didampingi Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Propinsi Kepri, Guntur, Kepala Disparbud Bintan, Luki Zaiman Praiwira, Kepala Bapeda, Soetiyoso, Kepala Satpol PP, Kapolres Bintan dan Kepala SKPD lainnya baik dari Propinsi Kepri maupun Kabupaten Bintan. Zai.
