Batam, IsuKepri.com – Walikota Batam, Ahmad Dahlan menuturkan, jika Pemerintah Kota Batam akan menerima usulan buruh untuk menunda Masyarakat Ekonomi Asean(MEA) 2016 dan menyampaikannya kepada Pemerintah pusat.
“Kita akan menyampaikan usulan tersebut, kepada Pemerintah pusat melalui Kementrian terkait,” ujar Dahlan, dalam konferensi usai dirinya menemui ribuan buruh, Selasa (1/9).
Menurut Dahlan, pelaksanaan MEA di Indonesia, sudah beberapa kali diundur.
“Ini sudah diundur berapa kali sebelumnya, saya soal MEA ini sebetulnya tidak terlalu khawatir, karena bagi saya Batam sudah siap dalam hal sumber daya manusianya,” ucapnya.
Dahlan menegaskan, konteks dalam hal pelaksanaan MEA bukan wewenang dari Pemerintah Kota, melainkan wewenang dari Pemerintah pusat.
“Saya akan menyampaikan kepada pemerintah pusat, bukan menyetujui karena bukan wewenang saya, wewenang pusat. Karena, masyarakat mengusulkan demikian, maka tugas kami hanyalah menyampaikan, bukan memutuskan setuju ataupun tidak setuju,” tegasnya.
Sebelumnya, Ahmad Dahlan, menyampaikan bahwa dirinya berjanji akan menyampaikan penundaan MEA untuk Kota Batam ke Pemerintah pusat. Hal tersebut disampaikannya, didepan ribuan buruh yang berunjuk rasa di depan gerbang masuk kantor Walikota Batam, Batam Centre. Akan hal tersebut, Dahlan mendapatkan tepuk tangan dari para buruh.(SUTIADI MARTONO)
