Program Perbaikan RTLH Diharapkan Berlanjut

Batam, IsuKepri.com – Program pengentasan kemiskinan dari Pemerintah Provinsi Kepri dan Pemerintah Kota Batam setiap tahunnya diharapkan dapat terus berlanjut. Khususnya, pada sasaran perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi masyarakat.

Program ini dinilai sangat membantu, mengingat sasaran bagi keluarga miskin mencakup banyak hal, seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lain sebagainya.
Sama halnya dengan RTLH. Khususnya di Kota Batam, program tersebut sangat diharapkan. 

Jumlah masyarakat yang mengajukan setiap tahunnya selalu bertambah dan muncul dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang). Artinya, rumah-rumah yang direnovasi terus ada.

Kepala Dinas Sosial dan Pemakaman Kota Batam Raja Kamarulzaman mengharapkan program itu meski terjadi pergantian kepemimipnan baik tingkat provinsi maupun kota. 

Data awal kita ada 3000 ribu rumah. Tapi setiap tahun, banyak yang minta. Timbul lagi, setiap Musrenbang pasti muncul,kata Kamarulzaman, Rabu (23/9).

Ia menjelaskan, untuk data awal tersebut, diperkirakan pada 2016 mendatang sudah akan habis. Namun setiap tahun ada penambahan, maka perlu dilanjutkan. Karena itu pula, program pengentasan kemiskinan provinsi sharing pendanaan 2 : 1 dengan daearah diharapkan tetap berlanjut.

Untuk tahun ini sendiri, Batam merenovasi sedikitnya 700 rumah. Mayoritas penerima bantuan RTLH ini berada di tiga kecamatan hinterland, seperti Belakang Padang, Galang dan Bulang. 

Untuk di mainlandnya sendiri, ada bebeberapa titik, seperti di daerah Batu Besar, Tanjung Uma, maupun di Batam Kota.

Sekarang realisasinya sudah tinggal pelaksanaanya dilapangan saja. Kalau sekarang 60 persen sudah selesai. kita harapkan, akhir tahun selesai semua,tambahnya.

Penerima bantuan itu, satu rumah sebesar Rp 22 juta ditambah ongkos tukang sebesar Rp 2,5 juta. Namun demikian, untuk pengerjaannya sendiri diharapkan dilakukan dengan cara kelompok atau gotong royong sesama penerima. Jadi uang tukang bisa untuk konsumsi mereka.

Itu tukangnya ya kita minta lakukan pemberdayaan kelompok,katanya.(SUTIADI MARTONO)‎

Sutiadi Martono

Read Previous

Kota Batam Gelar Pawai Idul Adha 1436 H

Read Next

Asap Tebal Selimuti Kota Batam